Contoh Banner Promosi Makanan
Tips Membuat Banner Makanan
Setelah mendapatkan inspirasi, saatnya Anda membuat desain original yang bisa menjadi kebanggaan brand.
Supaya dampaknya untuk penjualan bisa lebih optimal, lakukan hal-hal ini:
Di Sribu.com, kami menyediakan jasa desain banner/spanduk profesional untuk Anda yang membutuhkan bantuan & ingin mempunyai desain berkualitas.
Terlepas dari Anda sudah memiliki ide atau belum, desainer kami akan memastikan bahwa visi brand Anda tersampaikan & desain pun akan memiliki kualitas yang bisa menarik minat pelanggan.
Sebagai penutup, jangan lupa subscribe ke Blog Sribu dan follow akun Instagram Sribu.com agar Anda tidak ketinggalan informasi menarik lainnya terkait dunia digital marketing, SEO, dan tren pasar terkini.
Sampai jumpa di artikel selanjutnya!
Untuk Anda yang berjualan makanan, penggunaan banner/spanduk di lokasi bisa memiliki daya tarik tersendiri bagi para pembeli.
Oleh karena itu, perhatikan desain yang Anda buat supaya banner bisa berfungsi lebih dari sekedar dekorasi saja.
Kami di sini sudah mengumpulkan 8 contoh banner makanan dengan desain menarik yang bisa Anda jadikan inspirasi.
Contoh Banner Berdasarkan Jenisnya
Terdapat beberapa jenis banner yang menarik dan bisa digunakan sebagai media promosi pada kegiatan tertentu. Berikut adalah contoh jenis-jenis banner.
Roll up banner sangat efektif digunakan pada saat pameran. Roll up banner biasanya memiliki tinggi sekitar 180cm dan dapat disesuaikan dengan lebarnya. Banner ini memiliki harga yang terjangkau, mudah dibawa, dan praktis saat digunakan.
Disebut pop-up banner karena dukungan yang kuat dari karakteristik dimensionalnya. Walaupun penggunaannya tidak semudah roll-up banner, tetapi pop-up banner dapat lebih menarik perhatian pengunjung. Banner ini adalah yang paling menonjol dibanding jenis lainnya dan membutuhkan ruang yang lebih besar.
Vinyl banner terbuat dari bahan PVC yang tahan lama dan tahan sobek sehingga awet digunakan bertahun-tahun. Banner ini merupakan jenis paling tua tetapi tetap diminati karena bagus untuk acara di dalam dan luar ruangan. Kelemahannya adalah vinyl banner cukup berat dibandingkan bahan spanduk lainnya.
Banner kain merupakan salah satu banner yang paling efektif dalam penggunaannya. Bahan kain yang digunakan membuat banner ini tidak butuh waktu lama untuk dipasang. Bahan kain juga sangat mudah dirawat dan tahan kusut, banner ini juga bisa dicuci dengan mesin.
Banner jaring memiliki ketahanan terhadap angin kencang dan kondisi cuaca buruk lainnya. Banner ini terbuat dari bahan polyester dan serat-seratnya dibuat saling bersilangan sehingga memungkinkan untuk dilewati udara. Banner ini biasa digunakan pada kegiatan olahraga atau pada kegiatan luar ruangan lainnya.
Banner gantung dipajang tinggi sehingga dapat terlihat jelas bahkan dari kejauhan. Hal ini akan membuat promosi dari pengguna banner gantung lebih menonjol dari yang lainnya. Walaupun sulit untuk memasang banner gantung, tetapi kegunaannya sepadan.
Contoh Banner Makanan Untuk Inspirasi
Semua desain di bawah ini adalah karya freelancer dari Sribu.com, yang sudah berhasil membantu para klien mengembangkan bisnisnya.
Contoh-contoh ini pun berupa banner/spanduk dengan berbagai bentuk, jadi Anda akan bisa menemukan inspirasi sesuai dengan jenis banner yang Anda perlukan.
Selain itu, kita pun akan analisa kelebihan dari desain-desain ini, dan pelajari apa yang bisa Anda lakukan supaya dampak banner bisa lebih optimal.
Langsung saja mari kita lihat contoh pertama:
Contoh banner makanan pertama ini memiliki desain yang terbilang cukup sederhana.
Tapi, ada 1 elemen yang cukup menarik: keterangan jarak lokasi.
Ini akan sangat bermanfaat untuk Anda yang memiliki toko/restoran fisik karena akan menimbulkan rasa antisipasi untuk siapapun yang melihatnya.
Selain itu, elemen ini pun akan membantu konsumen baru untuk menemukan lokasi bisnis Anda secara lebih mudah.
Berikutnya ada contoh banner dari produk permen, Polo.
Pada desain ini, desainer menggunakan strategi yang sebenarnya cukup simpel: menarik minat dengan kata-kata.
Sebuah tulisan slogan seperti ini akan bisa menciptakan kesan yang lebih ramah kepada konsumen, terutama jika Anda menggunakan bahasa sehari-hari karena pembeli akan merasa seperti mendengar seseorang yang mereka kenal.
(Baca juga: Percayalah, Tips Copywriting Berusia 2,000+ Tahun Ini Masih Berlaku)
Banner menu adalah salah satu jenis banner yang pasti sudah pernah Anda lihat.
Di banner sejenis ini, berikan elemen info yang akan paling menarik untuk menggugah selera konsumen.
Elemen pertama yang bisa Anda gunakan adalah foto produk makanan itu sendiri.
Ini akan memberikan gambaran yang sangat jelas, dan bisa membuat konsumen baru penasaran untuk mencoba produk tersebut.
Jangan lupa juga untuk memberikan informasi nama varian produk, harga, dan juga keterangan promosi/menu spesial jika diperlukan.
Sekarang mari lihat contoh dalam bentuk spanduk.
Desain ini memiliki semua elemen yang membuat sebuah spanduk yang baik: nama brand & logo untuk branding, beberapa varian produk, informasi kontak, serta slogan singkat yang menunjukkan value dari bisnis.
Selain itu, pemilihan skema warna pun terbilang menarik karena desainer memilih warna yang terang & kontras.
Ini akan membuat spanduk lebih mencolok dan terlihat memiliki keunikan sendiri.
Ini adalah contoh banner digital yang bisa Anda gunakan di website, media sosial, ataupun marketplace seperti Tokopedia atau Shopee.
Karena biasanya informasi akan disampaikan melalui konten, di banner jenis ini Anda bisa mencoba untuk fokus untuk membuat bisnis terlihat lebih profesional melalui desain.
Cukup berikan gambar produk terbaik, berikan slogan, serta nama & logo, dan fokuskan banner untuk memiliki desain yang secara visual bisa menjadi “kepala” dari konten-konten di bawahnya.
Contoh Banner Makanan Untuk Inspirasi
Semua desain di bawah ini adalah karya freelancer dari Sribu.com, yang sudah berhasil membantu para klien mengembangkan bisnisnya.
Contoh-contoh ini pun berupa banner/spanduk dengan berbagai bentuk, jadi Anda akan bisa menemukan inspirasi sesuai dengan jenis banner yang Anda perlukan.
Selain itu, kita pun akan analisa kelebihan dari desain-desain ini, dan pelajari apa yang bisa Anda lakukan supaya dampak banner bisa lebih optimal.
Langsung saja mari kita lihat contoh pertama:
Contoh banner makanan pertama ini memiliki desain yang terbilang cukup sederhana.
Tapi, ada 1 elemen yang cukup menarik: keterangan jarak lokasi.
Ini akan sangat bermanfaat untuk Anda yang memiliki toko/restoran fisik karena akan menimbulkan rasa antisipasi untuk siapapun yang melihatnya.
Selain itu, elemen ini pun akan membantu konsumen baru untuk menemukan lokasi bisnis Anda secara lebih mudah.
Berikutnya ada contoh banner dari produk permen, Polo.
Pada desain ini, desainer menggunakan strategi yang sebenarnya cukup simpel: menarik minat dengan kata-kata.
Sebuah tulisan slogan seperti ini akan bisa menciptakan kesan yang lebih ramah kepada konsumen, terutama jika Anda menggunakan bahasa sehari-hari karena pembeli akan merasa seperti mendengar seseorang yang mereka kenal.
(Baca juga: Percayalah, Tips Copywriting Berusia 2,000+ Tahun Ini Masih Berlaku)
Banner menu adalah salah satu jenis banner yang pasti sudah pernah Anda lihat.
Di banner sejenis ini, berikan elemen info yang akan paling menarik untuk menggugah selera konsumen.
Elemen pertama yang bisa Anda gunakan adalah foto produk makanan itu sendiri.
Ini akan memberikan gambaran yang sangat jelas, dan bisa membuat konsumen baru penasaran untuk mencoba produk tersebut.
Jangan lupa juga untuk memberikan informasi nama varian produk, harga, dan juga keterangan promosi/menu spesial jika diperlukan.
Sekarang mari lihat contoh dalam bentuk spanduk.
Desain ini memiliki semua elemen yang membuat sebuah spanduk yang baik: nama brand & logo untuk branding, beberapa varian produk, informasi kontak, serta slogan singkat yang menunjukkan value dari bisnis.
Selain itu, pemilihan skema warna pun terbilang menarik karena desainer memilih warna yang terang & kontras.
Ini akan membuat spanduk lebih mencolok dan terlihat memiliki keunikan sendiri.
Ini adalah contoh banner digital yang bisa Anda gunakan di website, media sosial, ataupun marketplace seperti Tokopedia atau Shopee.
Karena biasanya informasi akan disampaikan melalui konten, di banner jenis ini Anda bisa mencoba untuk fokus untuk membuat bisnis terlihat lebih profesional melalui desain.
Cukup berikan gambar produk terbaik, berikan slogan, serta nama & logo, dan fokuskan banner untuk memiliki desain yang secara visual bisa menjadi “kepala” dari konten-konten di bawahnya.
Beberapa orang yang bergerak di bidang pemasaran mungkin sudah tidak asing dengan contoh banner. Banner biasa digunakan sebagai media untuk promosi. Dalam sebuah acara, banner didesain semenarik mungkin agar dapat menarik pengunjung.
Banner memiliki bentuk yang beragam sesuai dengan kreatifitas penggunanya. Tak hanya sebagai media promosi, banner juga bisa digunakan sebagai pemberi informasi yang berisikan pesan-pesan penting.
Menurut KBBI, banner atau spanduk adalah kain rentang dengan isi slogan, propaganda, atau berita yang perlu diketahui umum. Bukan hanya kain rentang biasa, banner merupakan kain rentang yang memiliki fungsi sebagai media untuk menyampaikan sebuah pesan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip dari Arimetrics, banner adalah format iklan paling menarik yang dirancang dengan tujuan untuk menarik perhatian. Sejak perkembangan digital, banner juga biasa digunakan pada iklan-iklan di internet.
Tujuan mencantumkan banner di internet adalah untuk menghasilkan dampak iklan melalui tayangan atau untuk menarik lalu lintas melalui klik ke situs web pengiklan. Penggunaan teks dan animasi yang menarik dapat menarik perhatian audiens dan menjadi cara yang efektif bagi perusahaan untuk memasarkan produknya.
Banner Bergaya Pop Art
Untuk yang memiliki lokasi fisik untuk berjualan, Anda pun bisa menggunakan banner hampir sebagai sebuah lukisan untuk mempercantik restoran.
Walaupun hanya sebagai dekorasi, tapi Anda pun harus tetap membuat desain yang relevan dengan produk dan brand, supaya banner bisa membuat ruangan terasa lebih terkonsep.
Anda pun bisa membuat desain sesuai dengan tren yang sedang terjadi di sekitar.
Ini akan menunjukkan bahwa bisnis Anda memperhatikan dunia sekeliling & akan bisa membuat konsumen lebih menyukai brand.
Salah satu jenis banner makanan yang paling sering kita lihat tentu adalah standing banner, atau yang juga dikenal dengan sebutan X Banner atau Y Banner (tergantung rangka stand).
Desain ini mengikuti prinsip yang mirip dengan contoh-contoh sebelumnya, dengan mencantumkan nama serta logo brand, varian produk, nama promosi, harga, & lokasi.
Dalam membuat banner jenis ini, penting sifatnya untuk tidak melupakan elemen-elemen tersebut.
Anda pasti pernah melihat spanduk menu seperti ini ketika berkunjung ke sebuah tempat makan.
Sebenarnya, desain spanduk seperti ini memiliki kriteria yang hampir mirip dengan sebuah menu cetak.
Tapi, Anda harus cermat dalam membuat desain karena ruang yang tersedia di spanduk lebih “sempit” (ukuran memang lebih besar, tapi orientasi desain berbeda).
Hindari mencantumkan terlalu banyak info yang akan membuat desain spanduk sulit untuk dibaca.
Banner Bergaya Pop Art
Untuk yang memiliki lokasi fisik untuk berjualan, Anda pun bisa menggunakan banner hampir sebagai sebuah lukisan untuk mempercantik restoran.
Walaupun hanya sebagai dekorasi, tapi Anda pun harus tetap membuat desain yang relevan dengan produk dan brand, supaya banner bisa membuat ruangan terasa lebih terkonsep.
Anda pun bisa membuat desain sesuai dengan tren yang sedang terjadi di sekitar.
Ini akan menunjukkan bahwa bisnis Anda memperhatikan dunia sekeliling & akan bisa membuat konsumen lebih menyukai brand.
Salah satu jenis banner makanan yang paling sering kita lihat tentu adalah standing banner, atau yang juga dikenal dengan sebutan X Banner atau Y Banner (tergantung rangka stand).
Desain ini mengikuti prinsip yang mirip dengan contoh-contoh sebelumnya, dengan mencantumkan nama serta logo brand, varian produk, nama promosi, harga, & lokasi.
Dalam membuat banner jenis ini, penting sifatnya untuk tidak melupakan elemen-elemen tersebut.
Anda pasti pernah melihat spanduk menu seperti ini ketika berkunjung ke sebuah tempat makan.
Sebenarnya, desain spanduk seperti ini memiliki kriteria yang hampir mirip dengan sebuah menu cetak.
Tapi, Anda harus cermat dalam membuat desain karena ruang yang tersedia di spanduk lebih “sempit” (ukuran memang lebih besar, tapi orientasi desain berbeda).
Hindari mencantumkan terlalu banyak info yang akan membuat desain spanduk sulit untuk dibaca.
Contoh Banner Berdasarkan Kontennya
Tak melulu berisikan promosi, banner juga bisa digunakan sebagai media interaktif lainnya. Berikut contoh banner berdasarkan konten.
Salah satu konten yang dapat dimuat dalam banner adalah banner pendidikan. Biasanya di sekolah atau kampus sering menggunakan banner sebagai media informasi terkait hal-hal akademik.
Jika menggunakan banner dengan tujuan promosi sebuah layanan atau produk dari suatu perusahaan, konten yang dimuat disebut banner niaga. Banner ini nantinya diletakkan di depan toko dengan tujuan menarik pembeli terhadap produk yang ditawarkan.
Konten lainnya adalah banner politik. Biasanya digunakan oleh praktisi politik dalam kampanye dengan tujuan untuk menarik perhatian masyarakat.
Selain untuk media promosi, banner memiliki banyak fungsi lainnya. Berikut beberapa fungsi dari banner.
Sudah dari lama banner digunakan sebagai media promosi. Hal ini dianggap efektif sehingga masih dilakukan hingga saat ini. Namun, lokasi pemasangan banner yang strategis juga dibutuhkan sehingga tujuan promosi dapat terlaksana dengan baik.
Banner juga bisa menjadi identitas sebuah merek. Menggunakan banner di website atau media online lainnya adalah salah satu cara bagi sebuah merek melakukan branding secara online. Branding menggunakan banner online akan membuat orang-orang lebih mudah mengenali merek tersebut.
Pemasangan banner di lokasi tertentu dengan isi konten tertentu dapat menjadi media informasi kepada masyarakat. Contohnya, seperti banner pendidikan.
Ragam jenis banner dapat dikembangkan lagi sesuai keinginan penggunanya. Fungsi dari banner juga tidak hanya sebagai media promosi melainkan dapat digunakan untuk hal informatif lainnya.
Berikut adalah contoh gambar banner yang diambil dari akun Freepik di situs Freepik. Contoh ini bisa menjadi inspirasi buat kamu yang masih nyari-nyari gambar banner untuk bidang tertentu.
Gimana Detikers, apakah penjelasan seputar contoh banner bisa dimengerti? Semoga wawasan Detikers makin luas ya.
Untuk Anda yang berjualan makanan, penggunaan banner/spanduk di lokasi bisa memiliki daya tarik tersendiri bagi para pembeli.
Oleh karena itu, perhatikan desain yang Anda buat supaya banner bisa berfungsi lebih dari sekedar dekorasi saja.
Kami di sini sudah mengumpulkan 8 contoh banner makanan dengan desain menarik yang bisa Anda jadikan inspirasi.
Contoh Banner Makanan Untuk Inspirasi
Semua desain di bawah ini adalah karya freelancer dari Sribu.com, yang sudah berhasil membantu para klien mengembangkan bisnisnya.
Contoh-contoh ini pun berupa banner/spanduk dengan berbagai bentuk, jadi Anda akan bisa menemukan inspirasi sesuai dengan jenis banner yang Anda perlukan.
Selain itu, kita pun akan analisa kelebihan dari desain-desain ini, dan pelajari apa yang bisa Anda lakukan supaya dampak banner bisa lebih optimal.
Langsung saja mari kita lihat contoh pertama:
Contoh banner makanan pertama ini memiliki desain yang terbilang cukup sederhana.
Tapi, ada 1 elemen yang cukup menarik: keterangan jarak lokasi.
Ini akan sangat bermanfaat untuk Anda yang memiliki toko/restoran fisik karena akan menimbulkan rasa antisipasi untuk siapapun yang melihatnya.
Selain itu, elemen ini pun akan membantu konsumen baru untuk menemukan lokasi bisnis Anda secara lebih mudah.
Berikutnya ada contoh banner dari produk permen, Polo.
Pada desain ini, desainer menggunakan strategi yang sebenarnya cukup simpel: menarik minat dengan kata-kata.
Sebuah tulisan slogan seperti ini akan bisa menciptakan kesan yang lebih ramah kepada konsumen, terutama jika Anda menggunakan bahasa sehari-hari karena pembeli akan merasa seperti mendengar seseorang yang mereka kenal.
(Baca juga: Percayalah, Tips Copywriting Berusia 2,000+ Tahun Ini Masih Berlaku)
Banner menu adalah salah satu jenis banner yang pasti sudah pernah Anda lihat.
Di banner sejenis ini, berikan elemen info yang akan paling menarik untuk menggugah selera konsumen.
Elemen pertama yang bisa Anda gunakan adalah foto produk makanan itu sendiri.
Ini akan memberikan gambaran yang sangat jelas, dan bisa membuat konsumen baru penasaran untuk mencoba produk tersebut.
Jangan lupa juga untuk memberikan informasi nama varian produk, harga, dan juga keterangan promosi/menu spesial jika diperlukan.
Sekarang mari lihat contoh dalam bentuk spanduk.
Desain ini memiliki semua elemen yang membuat sebuah spanduk yang baik: nama brand & logo untuk branding, beberapa varian produk, informasi kontak, serta slogan singkat yang menunjukkan value dari bisnis.
Selain itu, pemilihan skema warna pun terbilang menarik karena desainer memilih warna yang terang & kontras.
Ini akan membuat spanduk lebih mencolok dan terlihat memiliki keunikan sendiri.
Ini adalah contoh banner digital yang bisa Anda gunakan di website, media sosial, ataupun marketplace seperti Tokopedia atau Shopee.
Karena biasanya informasi akan disampaikan melalui konten, di banner jenis ini Anda bisa mencoba untuk fokus untuk membuat bisnis terlihat lebih profesional melalui desain.
Cukup berikan gambar produk terbaik, berikan slogan, serta nama & logo, dan fokuskan banner untuk memiliki desain yang secara visual bisa menjadi “kepala” dari konten-konten di bawahnya.
Step and Repeat Banner
Banner ini biasanya digunakan sebagai latar belakang, seperti photo booth. Banner yang menarik secara visual akan dijadikan latar foto bagi pengunjung. Biasanya pada banner ini desain yang digunakan adalah logo yang dicetak berulang kali pada banner, desain ini akan masuk ke dalam benak pengunjung sehingga dapat terus diingat.
